realitasonline.id - Ternyata, banyak pasangan suami istri takut berhubungan intim saat hamil muda apalagi pasangan baru saja menjalani pernikahan.
Ketakutan ini dikarenkan tidak mengetahui nagaimana cara berhubungan saat hamil muda dengan aman? Berikut penjelasan lengkapnya.Tips Berhubungan Intim Saat Istri Anda Hamil Muda
Kemudian, hubungan intim merupakan salah satu kebutuhan pasangan suami istri.
Baca Juga: Mitos Atau Fakta Saat Hamil Muda? Mengapa Bisa Pusing dan Mual
Tapi, di sisi lain, kondisi kehamilan membuat banyak ketakutan muncul, mulai dari khawatir janin tidak berkembang baik hingga keguguran.
Bagaimana fakta sebenarnya? Apa boleh berhubungan seks saat hamil muda? Ketahui lebih lanjut cara berhubungan saat hamil muda yang aman berikut ini.
Hindari Berhubungan pada Kondisi Ini
Sebelum menjawab pertanyaan di atas, Anda perlu mengetahui beberapa kondisi ketika hubungan intim tidak disarankan saat hamil, yaitu:
Baca Juga: Ibu Muda Wajib Catat! Anjuran yang Harus Diperhatikan Ibu Hamil Muda Sampai Persalinan Tiba
1. Riwayat Keguguran Berulang pada Kehamilan Sebelumnya
Yang dimaksud dengan keguguran berulang adalah keguguran yang terjadi lebih dari dua kali pada kehamilan sebelumnya.
Apabila Anda mengalaminya, maka hubungan intim saat hamil muda akan meningkatkan risiko keguguran. Jadi, sebaiknya dibatasi atau dihindari, khususnya selama trimester pertama.
2. Riwayat Persalinan Prematur Sebelumnya
Apabila Anda pernah melahirkan prematur, yakni persalinan sebelum usia 37 minggu, maka sebaiknya hubungan intim saat hamil dihindari atau dibatasi.
Baca Juga: Hal-Hal yang Disarankan dan Dilarang Saat Seorang Wanita Hamil Muda Agar Janin Tetap Sehat
3. Kehamilan Kembar
Jika Anda sedang hamil janin kembar, dokter mungkin akan menyarankan untuk mengistirahatkan panggul Anda. Hal ini berarti hubungan seksual saat hamil muda perlu dibatasi.
4. Mengalami Perdarahan dari Jalan Lahir
Jika Anda sedang mengalami perdarahan dari vagina yang terjadi sepanjang masa kehamilan, sebaiknya hubungan intim dibatasi terlebih dahulu.
Perdarahan dari vagina saat hamil dapat berasal dari plasenta yang letaknya di bawah atau menutupi mulut rahim (plasenta previa).