Safitri adalah salah satu mahasiswi di Universitas Gunadarma. Saat itu ia jadi salah satu panitia pengenalan kampus UKM rohani katolik
Tapi karena kampusnya terbagi jadi 4 regional mulai dari Depok sampai Karawaci, Akhirnya acara pengenalan kampus atau ospek dimulai dari kampus Kalimalang. Nah, pengenalan kampus di UG Kalimalang dijadwalkan selama 3 hari.
Hari pertama ospek, Safitri dan teman-temannya berangkat ke UG Kalimalang dengan motoran. Sesampainya di sana, mereka masuk melalui pintu samping kampus.
Saat masuk, Safitri merasa ada yang memperhatikannya di sisi sebelah kiri dekat dengan ruang MAPALA. Tapi Safitri nggak menggubris hal itu dan terus berjalan menuju lift gedung untuk naik ke lantai 5.
Ruang kelas ospek kampus ini ada di lantai 5 gedung itu. Semakin naik, suasananya semakin berbeda. Saat Safitri dan teman-teman sudah di lantai 5, ia kembali melihat sosok yang mengawasinya di bawah tadi.
Sosok yang dilihat Safitri ini terlihat seperti perempuan, berbaju lusuh, berambut gimbal dan banyak darah di kepalanya. Tapi, Safitri nggak bisa melihat dengan jelas muka sosok perempuan itu.
Sosok perempuan itu mendekati Safitri sambil berkata. “Kamu bisa lihat aku kan?”
Teman Safitri, sebut saja Dini, lantas menepuk pundak Safitri karena ia terlihat diam beberapa saat.
“Saf, kamu kenapa diem ngelamun? Lagi nggak enak badan ya? Atau, kamu ngelihat sesuatu?” tanya Dini.
“Eh, iya Din, eh anu, nggak kok, aku nggak sakit atau kenapa-kenapa. Yaudah yuk buruan pulang” ucap Safitri.
Lagi-lagi, Safitri nggak mau menggubris ‘sapaan’ sosok perempuan itu. Akhirnya, acara ospek di hari pertama berjalan dengan lancar tanpa kendala apapun.
Hari kedua acara pengenalan kampus, Safitri berangkat motoran bersama Dini lagi. Saat masuk kampus, Safitri merasa sosok ini tahu kalau ia bisa melihatnya.
FYI, Safitri ini adalah salah satu anak yang punya ‘kemampuan’ alias indigo.
Hari kedua acara pengenalan kampus telah usai, Safitri hendak pulang bersama temannya, Dini.
Saat itu waktu sudah menunjukkan pukul 17.30 WIB. Tiba-tiba, Dini kebelet pipis dan bilang ke Safitri jika dia ingin ke toilet lantai 3.