Pada Senin (23/9), Pramono Anung meluncurkan sebuah gagasan penting terkait pengembangan seni dan budaya di Jakarta.
Bertempat di Taman Ismail Marzuki (TIM), ia mengusulkan pembentukan "Jakarta Fund", sebuah dana abadi yang ditujukan untuk mendukung perkembangan seni, budaya, dan pendidikan di ibu kota.
Baca Juga: 3 Wajah Baru Kalangan Muda Dari Partai Golkar Ikut Dilantik Jadi Anggota DPRD Taput
Konsep Jakarta Fund ini terinspirasi dari Indonesia Investment Authority (INA Fund), yang menurut Pramono bisa dimodali oleh Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Jakarta.
Dana tersebut nantinya akan digunakan untuk mendukung berbagai proyek seni dan budaya, dengan harapan dapat memberikan ruang yang lebih besar bagi para seniman Jakarta untuk berkarya.
Dalam kesempatan yang sama, Rano Karno, calon wakil gubernur pendamping Pramono, juga turut menekankan pentingnya pengelolaan Taman Ismail Marzuki oleh seniman itu sendiri.
Menurutnya, pengelolaan oleh pihak swasta tidak selalu sejalan dengan kebutuhan dunia seni. Oleh karena itu, ia mendukung penuh usulan Pramono untuk menciptakan sistem yang lebih mengakomodasi kepentingan seniman dan budaya lokal.
Baca Juga: Terlibat Balap Liar di Bekasi, Sejumlah Pelajar di Bekasi Diberikan Sanksi oleh Petugas Keamanan
Selanjutnya, pada Selasa (24/2), Pramono Anung turut hadir dalam acara deklarasi kampanye damai yang digelar oleh KPU DKI Jakarta di Kota Tua, Jakarta Barat.
Dalam deklarasi tersebut, Pramono menyampaikan harapan agar Pilkada Jakarta 2024 bisa menjadi contoh pelaksanaan demokrasi yang baik dan bersih bagi daerah-daerah lain di Indonesia.
Pramono mengusung konsep kampanye yang riang gembira, jauh dari hoaks, politik uang, dan politik identitas. Menurutnya, kampanye harus menjadi ajang pendidikan politik bagi masyarakat, dengan mengedepankan adu gagasan dan ide-ide segar yang bisa membawa Jakarta ke arah yang lebih baik.
Ia juga menekankan bahwa Pilkada seharusnya tidak menjadi ajang konflik, melainkan sebuah proses demokrasi yang positif dan menghibur.
Dalam acara tersebut, Pramono Anung juga menggarisbawahi tiga pesan penting bagi para pendukungnya. Pertama, pentingnya menjaga perdamaian selama masa kampanye.
Kedua, ia mendorong para pendukung untuk menyebarkan semangat positif dalam setiap kegiatan kampanye. Dan yang terakhir, Pramono mengajak tim suksesnya untuk bekerja keras, all-out, dalam memenangkan pasangan Pramono Anung-Rano Karno dalam Pilkada 2024.