nusantara

Yang Perlu Anda Ketahui Tentang Anoreksia Nervosa; Gejala, Penyebab, dan Pengobatannya

Selasa, 30 Januari 2024 | 21:37 WIB
Ilustrasi Anoreksia nervosa (ANTVklik.com)

Realitasonline.id - Anoreksia nervosa adalah gangguan makan yang ditandai dengan ketakutan yang berlebihan terhadap kenaikan berat badan, persepsi diri yang menyimpang tentang berat badan dan bentuk tubuh, dan perilaku yang bertujuan untuk menurunkan berat badan.

Gejala Anoreksia Nervosa

Gejala anoreksia nervosa dapat dibagi menjadi dua kategori utama:

Baca Juga: Kamu Sudah Tamat? Simak 5 Cara Menghadapi Tes Psikologi untuk Persiapan Kerja

  • Perilaku makan dan diet:
    • Penurunan berat badan yang signifikan
    • Pembatasan asupan makanan
    • Menghindari makanan tertentu
    • Melakukan olahraga berlebihan
    • Muntah
    • Penggunaan pencahar atau diuretik

Baca Juga: Panduan Sederhana Untuk Meditasi dan Bagaimana Meditasi Dapat Meningkatkan Energi Positif

  • Pikiran dan perilaku terkait:
    • Ketakutan yang berlebihan terhadap kenaikan berat badan
    • Persepsi diri yang menyimpang tentang berat badan dan bentuk tubuh
    • Merasa tidak puas dengan berat badan, bahkan setelah penurunan berat badan yang signifikan
    • Fokus berlebihan pada makanan dan berat badan
    • Menarik diri dari kehidupan sosial

Baca Juga: 9 Cara yang Harus Kamu Lakukan Saat Sulit Berpikir Positif, Nomor 8 Harus Buang Jauh-jauh

Penyebab Anoreksia Nervosa

Penyebab anoreksia nervosa tidak sepenuhnya dipahami, tetapi diduga melibatkan kombinasi faktor biologis, psikologis, dan sosial.

Faktor biologis yang dapat berkontribusi terhadap anoreksia nervosa meliputi:

  • Genetika: Anoreksia nervosa lebih umum terjadi pada keluarga dengan riwayat gangguan makan.
  • Neurokimia: Anoreksia nervosa dapat dikaitkan dengan ketidakseimbangan neurotransmiter tertentu, seperti serotonin dan dopamin.
  • Perubahan struktur otak: Penelitian menunjukkan bahwa anoreksia nervosa dapat menyebabkan perubahan struktur otak, seperti penurunan volume korteks prefrontal.

Baca Juga: Bagaimana Mengatasi Minder dalam Pergaulan? Berikut Ada 7 Agar Kamu Lebih Percaya Diri Lagi dan Berpikir Positif

Faktor psikologis yang dapat berkontribusi terhadap anoreksia nervosa meliputi:

  • Gangguan kepribadian: Anoreksia nervosa lebih umum terjadi pada orang dengan gangguan kepribadian tertentu, seperti gangguan kepribadian ambang dan gangguan kepribadian obsesif-kompulsif.
  • Gangguan mood: Anoreksia nervosa dapat dikaitkan dengan gangguan mood, seperti depresi dan gangguan bipolar.
  • Trauma masa lalu: Anoreksia nervosa dapat menjadi cara untuk mengatasi trauma masa lalu, seperti pelecehan seksual atau fisik.

Baca Juga: Achluophobia: Menghadapi Dunia yang Diselimuti Kegelapan

Faktor sosial yang dapat berkontribusi terhadap anoreksia nervosa meliputi:

  • Standar kecantikan yang ketat: Standar kecantikan yang ketat di media dan masyarakat dapat mendorong orang untuk merasa tidak puas dengan tubuh mereka.
  • Tekanan sosial: Tekanan sosial untuk menjadi kurus dapat mendorong orang untuk menurunkan berat badan secara ekstrem.

Komplikasi Anoreksia Nervosa

Halaman:

Tags

Terkini

ATR/BPN Permudah Masyarakat Cek PPAT Digital

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:17 WIB