Realitasonline.id | Terapi Sandplay adalah sebuah metode terapi kreatif yang menggunakan kotak pasir dan miniatur untuk membantu individu mengekspresikan diri, mengakses alam bawah sadar, dan menemukan penyembuhan.
Dikembangkan oleh Dora Kalff, seorang psikolog analitik Jungian, terapi ini cocok bagi berbagai usia, terutama anak-anak yang mengalami kesulitan verbalisasi.
Bagaimana Terapi Sandplay Berjalan?
Klien memilih miniatur yang menarik baginya dari berbagai pilihan figur, benda, dan elemen alam. Membuat sebuah dunia dalam kotak pasir dengan miniatur yang dipilih.
Baca Juga: Pejuang Kerja Yuk Simak! Jenis Psikotes yang Sering Ditemui dalam Rekrutmen Kerja
Terapis mengamati dan mendengarkan klien saat mereka bermain dan membangun dunia mereka. Melalui dialog dan refleksi, terapis membantu klien memahami makna di balik pilihan miniatur dan kreasi mereka.
Teknik yang Digunakan:
Free Play: Klien bebas bereksplorasi dan menciptakan apa pun yang mereka inginkan di kotak pasir. Tema: Terapis memberikan tema tertentu untuk dieksplorasi klien dalam kreasi mereka.
Guided Play: Terapis memberikan arahan dan panduan untuk membantu klien mencapai tujuan tertentu. Dreamwork: Klien menggunakan pasir dan miniatur untuk merepresentasikan mimpi mereka dan mengeksplorasi maknanya.
Manfaat Terapi Sandplay:
Meningkatkan Ekspresi Diri: Membantu klien yang kesulitan verbalisasi untuk mengekspresikan emosi dan pengalaman mereka.
Akses Alam Bawah Sadar: Memberikan akses kepada klien untuk memahami dan menyembuhkan luka batin yang tersimpan di alam bawah sadar.
Mengembangkan Kreativitas: Merangsang kreativitas dan imajinasi klien untuk menemukan solusi dan perspektif baru.