nusantara

Perhatian! Dana Pendidikan Anak Naik Terus, Orang Tua Wajib Tahu Investasi Saham, Obligasi, dan Reksadana

Senin, 26 Mei 2025 | 12:12 WIB
Ilustrasai Dana Pendidikan (Realitasonline.id - Pixabay)

Menentukan instrumen investasi harus mempertimbangkan beberapa faktor. Pertama, usia anak saat ini dan jangka waktu hingga ia masuk sekolah/kuliah. Kedua, profil risiko orang tua. Ketiga, target dana yang ingin dicapai. Contoh, jika anak baru berusia satu tahun, dan dana dibutuhkan saat anak berusia 18 tahun, maka jangka waktu investasi adalah 17 tahun. Dalam hal ini, orang tua bisa mempertimbangkan porsi besar di saham.

Sementara jika waktu tersisa hanya 5 tahun, maka kombinasi reksa dana pendapatan tetap dan pasar uang bisa lebih aman. Menggabungkan berbagai instrumen adalah pilihan bijak. Dengan strategi tersebut, risiko bisa ditekan namun potensi pertumbuhan tetap terjaga.

Kesalahan umum dalam menyusun dana pendidikan adalah menunda investasi sampai anak masuk SD. Lalu hanya menabung di tabungan bank. Tidak mengevaluasi portofolio secara berkala. Dan keliru menganggap asuransi pendidikan cukup (padahal asuransi hanya proteksi, bukan investasi).

 

Baca Juga: BRI Klarifikasi Terkait Pemotongan Saldo Nasabah untuk Asuransi, Pastikan Proses Sesuai Persetujuan

Setiap keluarga perlu terus meningkatkan literasi keuangan, terutama tentang investasi dan manajemen risiko. Orang tua bisa belajar bersama lewat buku, seminar, atau platform digital. Melibatkan anak dalam diskusi finansial juga penting. Anak-anak perlu diajarkan tentang nilai uang, cara menabung, dan pentingnya investasi sejak dini.

Perencanaan dana pendidikan anak bukan sekadar wacana. Ini adalah tindakan nyata yang dapat dimulai hari ini. Saham, obligasi, dan reksa dana bukan sekadar istilah, namun sebagai alat untuk mencapai masa depan anak yang lebih baik. Mulailah dengan menentukan target dana pendidikan, menghitung kebutuhan dan jangka waktunya, serta memilih kombinasi investasi yang sesuai. Evaluasi berkala juga perlu dilakukan oleh orang tua. Semua ini dilakukan karena anak-anak kita berhak mendapatkan masa depan terbaik. Masa depan yang baik tersebut dimulai dari keputusan keuangan orang tua hari ini.

Halaman:

Tags

Terkini

ATR/BPN Permudah Masyarakat Cek PPAT Digital

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:17 WIB