4. Cek Riwayat dan Dokumen Kendaraan
Baca Juga: Ajukan Pemblokiran 365 Situs Judol dalam Sebulan, Polda Sumut Sebut Belum Dapat Feedback dari Komdigi
Pastikan mobil memiliki dokumen lengkap, seperti:
STNK (Surat Tanda Nomor Kendaraan) dan BPKB (Buku Pemilik Kendaraan Bermotor).
Riwayat servis berkala yang mencerminkan mobil dirawat dengan baik.
Pastikan nomor rangka dan nomor mesin sesuai dengan yang tertera di dokumen.
Hati-hati dengan kendaraan yang memiliki riwayat kecelakaan berat, bekas banjir, atau terlibat masalah hukum.
5. Lakukan Test Drive
Test drive adalah langkah penting untuk mengetahui performa mobil secara langsung. Perhatikan respons mesin, transmisi, rem, dan kenyamanan saat berkendara. Jika memungkinkan, coba mobil di berbagai kondisi jalan untuk mendapatkan gambaran yang lebih akurat.
6. Negosiasi Harga dengan Bijak
Setelah memastikan kondisi mobil sesuai harapan, jangan ragu untuk menawar harga. Gunakan informasi harga pasaran sebagai acuan. Jika Anda menemukan kekurangan kecil pada mobil, hal ini bisa menjadi alasan untuk meminta potongan harga.
7. Beli dari Sumber Terpercaya
Beli mobil bekas dari dealer resmi, showroom terpercaya, atau penjual individu dengan reputasi baik. Hindari membeli dari pihak yang mencurigakan atau tidak memiliki dokumen resmi.
Membeli mobil bekas memerlukan ketelitian dan kesabaran. Dengan memeriksa kondisi fisik, riwayat, dan dokumen kendaraan, serta melakukan test drive, Anda dapat memastikan pembelian yang aman dan memuaskan.
Jangan lupa untuk bernegosiasi agar mendapatkan harga terbaik. Dengan langkah-langkah ini, mobil bekas yang Anda pilih bisa menjadi investasi berharga untuk kebutuhan transportasi Anda. Semoga panduan ini membantu Anda menemukan mobil bekas impian!(KN)
