Peran ADAS atau Advanced Driver Assistance System dalam Mengurangi Kecelakaan

photo author
- Sabtu, 12 Juli 2025 | 12:14 WIB
 Advanced Driver Assistance System (Realitasonline/Wuling.id
Advanced Driver Assistance System (Realitasonline/Wuling.id

Realitasonline.id - Seiring berkembangnya teknologi otomotif, keselamatan berkendara tidak lagi hanya bergantung pada keahlian pengemudi. Kini, berbagai fitur canggih hadir untuk membantu mengurangi risiko kecelakaan, salah satunya adalah ADAS (Advanced Driver Assistance System).

Teknologi ini menjadi tulang punggung dalam meningkatkan keselamatan jalan dan perlindungan bagi pengemudi, penumpang, serta pengguna jalan lainnya.

1. Apa Itu ADAS dan Bagaimana Cara Kerjanya?
ADAS adalah kumpulan fitur teknologi canggih yang menggunakan sensor, radar, kamera, dan kecerdasan buatan untuk mendeteksi kondisi sekitar kendaraan. Tujuannya adalah untuk membantu pengemudi membuat keputusan lebih cepat dan lebih tepat dalam situasi berbahaya.

Baca Juga: Teknologi Pendeteksi Tabrakan Otomatis: Cara Kerja dan Keunggulannya

Beberapa fitur umum dalam sistem ADAS meliputi:

- Lane Departure Warning (LDW): Memberi peringatan saat mobil keluar jalur tanpa sinyal.

- Blind Spot Detection (BSD): Mendeteksi kendaraan di area blind spot dan memperingatkan pengemudi.

- Automatic Emergency Braking (AEB): Mengaktifkan rem otomatis jika ada risiko tabrakan.

- Adaptive Cruise Control (ACC): Menyesuaikan kecepatan secara otomatis dengan kendaraan di depan.

- Traffic Sign Recognition (TSR): Mengenali rambu lalu lintas dan memberi informasi ke pengemudi.

Dengan semua fitur ini, ADAS bekerja sebagai "mata tambahan" yang selalu siaga membantu pengemudi menghindari kecelakaan.

Baca Juga: Apakah 2025 Waktu Terbaik Membeli Mobil Listrik? Ini Kata Ahli

2. Mengapa ADAS Efektif Mengurangi Kecelakaan?
Menurut berbagai studi keselamatan berkendara, ADAS mampu menurunkan risiko kecelakaan hingga 40% pada kendaraan yang dilengkapi sistem ini. Teknologi ini sangat efektif karena mampu merespons bahaya lebih cepat daripada manusia.

Misalnya, saat pengemudi mengantuk atau terganggu oleh ponsel, ADAS tetap bekerja untuk mengawasi lingkungan sekitar. Dalam kondisi mendadak seperti mobil depan tiba-tiba berhenti, fitur AEB akan langsung mengerem tanpa menunggu reaksi dari pengemudi.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ayu Kesuma Ningtyas

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X