Infrastruktur Charging Mobil Listrik di Indonesia: Sudah Sejauh Mana Perkembangannya?

photo author
- Sabtu, 16 Agustus 2025 | 18:44 WIB
Charging Mobil Listrik (Realitasonline/Wuling.id)
Charging Mobil Listrik (Realitasonline/Wuling.id)



Realitasonline.id - Pertumbuhan kendaraan listrik di Indonesia terus meningkat, didorong oleh inovasi teknologi, regulasi ramah lingkungan, dan tren global menuju mobilitas berkelanjutan.

Namun, keberhasilan adopsi mobil listrik sangat bergantung pada ketersediaan infrastruktur charging atau fasilitas pengisian daya yang memadai. Artikel ini membahas sejauh mana perkembangan jaringan pengisian mobil listrik di Indonesia hingga 2025.

1. Peran Infrastruktur Charging dalam Ekosistem EV

Ketersediaan stasiun pengisian daya adalah faktor kunci yang memengaruhi minat masyarakat dalam membeli mobil listrik. Tanpa jaringan charging yang luas, pengguna akan khawatir kehabisan daya di tengah perjalanan, sebuah fenomena yang dikenal sebagai range anxiety.

Baca Juga: Mazda 3 2026: Sedan Bergaya dengan Desain Elegan, Interior Premium, dan Performa Mengagumkan yang Siap Menjadi Pusat Perhatian di Setiap Jalan

Di Indonesia, pemerintah melalui Kementerian ESDM dan PLN mendorong percepatan pembangunan SPKLU (Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum) di berbagai kota besar dan jalur antarprovinsi.

2. Pertumbuhan Jumlah SPKLU

Berdasarkan data terbaru PLN, hingga awal 2025 tercatat lebih dari 1.200 unit SPKLU terpasang di seluruh Indonesia, meningkat pesat dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. SPKLU ini tersebar di rest area tol, pusat perbelanjaan, perkantoran, hingga SPBU tertentu.

Selain PLN, beberapa pihak swasta seperti Pertamina, Shell, dan perusahaan otomotif juga berinvestasi dalam membangun fasilitas pengisian daya, baik tipe fast charging maupun normal charging.

3. Jenis dan Kecepatan Charging

- Normal Charging (AC): Memerlukan waktu 4–8 jam untuk mengisi penuh baterai mobil listrik, cocok untuk pengisian di rumah atau kantor.

- Fast Charging (DC): Dapat mengisi 80% baterai hanya dalam 30–60 menit, ideal untuk perjalanan jauh.

- Ultra-Fast Charging: Teknologi terbaru yang mulai diuji coba, mampu mengisi daya 80% hanya dalam 15–20 menit.

Baca Juga: Transformasi Gaya dan Performa: Modifikasi Velg dan Ban Mitsubishi Destinator dari Ring 17 hingga Ring 22 untuk Tampilan Sporty di Segala Medan

4. Tantangan Pengembangan

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ayu Kesuma Ningtyas

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X