Infrastruktur Charging Mobil Listrik di Indonesia: Sudah Sejauh Mana Perkembangannya?

photo author
- Sabtu, 16 Agustus 2025 | 18:44 WIB
Charging Mobil Listrik (Realitasonline/Wuling.id)
Charging Mobil Listrik (Realitasonline/Wuling.id)

Meski berkembang pesat, infrastruktur charging mobil listrik di Indonesia masih menghadapi beberapa tantangan:

- Pemerataan lokasi: SPKLU masih terkonsentrasi di kota besar seperti Jakarta, Surabaya, dan Bandung.

- Standarisasi konektor: Belum semua mobil listrik menggunakan jenis konektor yang sama, sehingga memerlukan adaptor.

- Kapasitas listrik: Beberapa lokasi membutuhkan peningkatan daya listrik untuk mendukung fast charging.

5. Strategi Pemerintah dan Swasta

Pemerintah menargetkan pemasangan 5.000 SPKLU pada 2030, seiring proyeksi peningkatan jumlah mobil listrik. Di sisi lain, perusahaan otomotif seperti Hyundai, Wuling, dan BYD menawarkan paket home charging bagi pembeli mobil listrik, sehingga pengguna tidak hanya bergantung pada SPKLU publik.

Baca Juga: KACAUU‼ Daihatsu Resmi Obral Besar-Besaran, Semua Mobil Dijual Murah ke Seluruh Indonesia, Harga Jatuh Bebas, Konsumen Auto Panik Buru-buru Pesan!

6. Masa Depan Infrastruktur Charging di Indonesia

Dalam beberapa tahun ke depan, diprediksi:

- Penyebaran SPKLU akan meluas hingga ke kota-kota tier 2 dan jalur wisata.

- Integrasi pembayaran digital akan memudahkan proses transaksi.

- Teknologi V2G (Vehicle-to-Grid) akan memungkinkan mobil listrik menjadi sumber daya cadangan bagi rumah atau jaringan listrik.

Perkembangan infrastruktur charging mobil listrik di Indonesia sudah menunjukkan kemajuan signifikan, meski masih memerlukan pemerataan dan peningkatan kapasitas. Dengan kolaborasi antara pemerintah, BUMN, dan swasta, tantangan yang ada bisa diatasi, sehingga ekosistem kendaraan listrik semakin matang.

Bagi Anda yang sedang mempertimbangkan beralih ke mobil listrik, perkembangan ini menjadi kabar baik, karena dalam waktu dekat, mengisi daya mobil listrik di Indonesia akan semudah mengisi BBM.(KN)

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Ayu Kesuma Ningtyas

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X