Blangpidie - Realitasonline.id | Konser musik yang akan mengisi acara di Expo Barat Selatan Aceh (Barsela) di lapangan Pulau Kayu, Kecamatan Susoh, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) menuai kecaman.
Rencananya konser musik tersebut diselenggarakan pada Sabtu (20/5/2023) malam nanti.
Namun, kecaman keras datang dari Pengurus Besar (PB) Ikatan Santri Aceh Barat Daya (Isbad).
Wakil Ketua PB Isbad, Tgk Ahmad Hamdani kepada wartawan mengatakan pihaknya sudah menyurati panitia pelaksana dan Pj Bupati Abdya.
Surat bernomor 01/PB-ISBAD/2023 tanggal 20 Mei 2023 berisi penolakan konser tersebut.
Surat penolakan konser itu juga ditembuskan kepada masing-masing Wakil Ketua DPRA, MPU Abdya, Abu-Abu Pimpinan Dayah di Abdya, Dinas Syariat Islam Abdya, juga Satpol PP Abdya.
PB Isbad, kata Tgk Khairul Fazil, mendukung kegiatan Expo Barsela 2023 tersebut, asalkan tidak bertentangan dengan nilai-nilai Syariat Islam.
“Dengan menggelar konser musik di kegiatan Expo, di sinilah kami menilai kegiatan itu sudah tidak sesuai lagi dengan syariat Islam. Makanya, kami menolak keras pegelaran konser musik yang akan diisi oleh beberapa grup band. Maka kami atas nama PB Isbad mengecam keras dan menolak hal tersebut,” kata Tgk Ahmad Hamdani.
Menurutnha penolakan konser musik pada Kegiatan Expo Barsela itu bertentangan dengan syariat Islam dan Fatwa MPU Aceh Nomor 12 tahun 2013, tentang seni budaya dan hiburan lainnya, dalam pandangan Syariat Islam.
“Kami minta panitia pelaksana untuk menghormati syariat Islam di Aceh, batalkan kegiatan konser musik, jangan injak norma-norma syariat kita,” tegasnya.(ZAL)