bogor

Ketua DPRD Kota Bogor Dorong Pemuda Muhammadiyah Jadi Pelopor Green Leadership

Senin, 8 Desember 2025 | 15:13 WIB
Ketua DPRD Kota Bogor Adityawarman Adil menyerahkan bibit pohon kepada Pemuda Muhammadiyah sebagai bentuk dukungan terhadap gerakan Green Leadership. (Realitasonline.id/Dok)

Realitasonline.id - Kota Bogor | Ketua DPRD Kota Bogor, Adityawarman Adil, menekankan pentingnya peran generasi muda dalam setiap gerakan perubahan, termasuk dalam upaya menciptakan lingkungan yang lebih baik. Pesan itu ia sampaikan saat menghadiri kegiatan Green Leadership Sekolah Hijau yang digelar Pemuda Muhammadiyah Kota Bogor di SMAIT SMART YBN, Bojong Neros, Kelurahan Curug, Kecamatan Bogor Barat, Minggu (7/12/2025).

Adityawarman menyatakan bahwa pemuda selalu menjadi motor kebangkitan dalam berbagai bidang. “Kalau ada kebangkitan, pasti ada pemuda,” ujarnya saat memberikan materi pada kegiatan bertema Peran Pendidikan Sekolah dalam Mewujudkan Kepemimpinan Generasi Lingkungan tersebut.

Baca Juga: Dapur MBG Suka Maju Dapat Apresiasi dari Dubes Tiongkok, Wali Kota Medan: Saya Bangga!

Menurutnya, konsep green leadership mencerminkan peran anak muda yang mampu mendorong perubahan positif melalui berbagai tindakan pelestarian lingkungan. “Green leadership sendiri maknanya adalah ada anak-anak muda yang menjadikan lingkungannya lebih baik,” kata Adityawarman.

Ia berharap Pemuda Muhammadiyah memiliki visi dan misi besar dalam menjaga kelestarian lingkungan. Upaya tersebut, katanya, dapat dimulai dari kebiasaan sederhana. “Membawa bekal minum pakai tumbler adalah kebiasaan bagus karena dapat mengurangi sampah plastik dari air kemasan,” tuturnya.

Baca Juga: Toyota Corolla Tahun 2000: Dari Inspirasi YouTube Hingga Proyek Semi-Bahan yang Jadi Kebanggaan

Adityawarman juga mengingatkan pentingnya kedisiplinan dalam membuang sampah. Sampah yang tidak dibuang pada tempatnya berpotensi menyumbat aliran air dan memicu banjir. “Kalau sampah masuk selokan dan sungai, itu akan menjadi timbunan yang menghambat aliran air. Akhirnya terjadi banjir,” jelasnya.

Ia memaparkan bahwa Kota Bogor menghasilkan sekitar 500 ton sampah per hari. Jika masyarakat tidak bijak mengelola dan membuang sampah, maka kota akan menghadapi masalah serius. “Kalau tidak bijak, Kota Bogor akan bau, becek, dan banjir,” tambahnya.

Baca Juga: Bantuan Kemanusiaan yang Diangkut KRI Teluk Gilimanuk 531 Tiba di Lhokseumawe dan Kwala Idi Aceh

Selain itu, Adityawarman menekankan pentingnya memilah sampah sejak dari rumah. “Dengan dipilah, ada sampah yang bisa didaur ulang sehingga mengurangi jumlah sampah yang dibuang,” ujarnya. Ia menilai langkah ini merupakan salah satu bentuk nyata kepedulian terhadap lingkungan. “Membuang sampah dalam bentuk terpilah merupakan upaya mengurangi kerusakan lingkungan karena sampah,” tegas legislator dari Partai Keadilan Sejahtera tersebut.

Kegiatan diakhiri dengan sesi foto bersama dan penyerahan bibit pohon dari Ketua DPRD Kota Bogor kepada Pengurus Daerah Pemuda Muhammadiyah Kota Bogor sebagai simbol komitmen bersama dalam pelestarian lingkungan.


Tags

Terkini