Langkat - Realitasonline.id | Keluarga besar Anwar menyatakan kecewa terhadap kinerja pihak Polsek Stabat, karena pelaku utama kasus penggelapan mobil inisial Pur belum juga ditangkap, meski sudah dilaporkan ke Polsek Stabat.
Adik kandung Anwar inisial ZL dari pihak keluarga kepada media, Rabu (1/11/2023) angkat bicara soal abang kandungnya Anwar ditangkap. Bahkan pihaknya sangat kecewa terhadap kenerja pihak kepolisian di Polsek Stabat.
Karena, jelas-jelas pelaku gelapkan mobil guru Toyota Avanza BK 1185 PF milik seorang guru SD di Langkat sudah dilaporkan, tapi justru Anwar ditangkap oleh pihak Kapolsek Stabat.
Baca Juga: Rapat Kerja FPK Kesbangpol Pertemukan Para Tokoh Suku Etnis Belitung Timur
"Seharusnya pihak Polsek Stabat serius menanggapi permasalahan kejadian ini, tapi anehnya tiba-tiba pihak Polsek menangkap abang saya Anwar. Kami sangat prihatin sekali atas kinerja Polsek Stabat yang tidak becus," terang ZL.
Masi keterangan ZL, kami pihak keluarga minta pihak Kapolsek menangkap pelaku utama, agar permasalahan ini dapat terbongkar lebih jelas dan akurat.
Baca Juga: Hadapi Persiapan PON XXI 2024, 600-an Atlet Medan Resmi Masuk Pelatda
"Sudah jelas vidio yang sudah beredar atas keterangan korban mengatakan, saya tidak kenal Anwar, yang saya kenal Purnama kata korban membeberkan di dalam vidio tersebut," ujarnya.
Baca Juga: Usai Berikan Motivasi ke Siswa SD, Tiba-Tiba Bupati Simalungun Berang ke Kepsek dan Guru, Kenapa?
Tetapi sampai detik ini pihak Polsek Stabat tidak menangkap pelaku utamanya. "Ada Apa Polsek Stabat tidak berani menangkap pelaku," tegas ZL. (ND)