Realitasonline.id - Medan | Pelabuhan Belawan salahsatu gerbang perekonomian terbesar di Indonesia maupun Internasional. Sejumlah armada laut kapal berbendera indonesia dan bendera negara asing bersandar silih berganti di Pelabuhan setaraf internasional Ujung Baru Belawan menghasilkan pendapatan Daerah maupun Negara.
Namun, Predikat Pelabuhan Ujung Baru setaraf intenasional itu tidak layak, pasalnya, tampak sampah yang berserakan di wilayah objek vital itu terkesan kumuh dan timbulkan aroma bau menyengat saat melintas di Pelabuhan ujung baru kelurahan Belawan 1, Kec. Medan Belawan, Rabu (21/5/2025).
Pengamatan awak media di lokasi, kawasan tersebut tampak kumuh dan tidak terawat tak jauh dari tempat Receiption Facilities (RF) pengumpulan limbah bahan berbahaya dan beracun B3 Pelabuhan Belawan PT Pelindo Regional 1 Cabang Belawan.
"Ntah apa penyebabnya sehingga tampak dilokasi sampah tersebut tidak masuk ke dalam bak sampah yang telah tersedia sehingga sampah berserakan dan menjadi masalah serius tanpa diangkut oleh petugas kebersihan," kata seorang pekerja pelabuhan Belawan.
Baca Juga: Komisi II DPR RI Evaluasi Kinerja Triwulan I BPN se Indonesia, Bangga Serapan Anggaran Cukup Baik
Untuk diketahui bahwa Disinilah perlunya peran PT Pelindo Regional 1 Cabang Belawan dapat meningkatkan pelayanan dalam sosialisasi dan penegakan aturan terkait pengelolaan sampah agar lebih peduli terhadap lingkungan.
Sementara itu, terkait sampah berserakan tersebut Humas PT Pelindo (Persero) Regional 1 Cabang Belawan, Sabtia dikonfirmasi mengatakan terima kasih atas informasinya.
