Rutinitas Mageran Gen-Z yang Mengundang Low Back Pain

photo author
- Selasa, 9 Desember 2025 | 00:51 WIB
Tria Juliana p, S.Kep.,Ns. (Realitasonline.id/Dok)
Tria Juliana p, S.Kep.,Ns. (Realitasonline.id/Dok)

Oleh: Dr. Siti Zahara Nasution, S.Kp, MNS & Tria Juliana p, S.Kep.,Ns
(Program Studi Magister Ilmu Keperawatan Universitas Sumatera Utara

Realitasonline.id - Generasi Z merupakan generasi di era digital, atau yang dikenal Masyarakat awam Adalah zoomers. Generasi Z adalah anak-anak dari generasi baby boomers yang lebih muda dari generasi X dan generasi milenial. Para peneliti menyimpulkan pertengahan tahun 1990 -an sebagai tahun awal kelahiran dan 2010 -an merupakan tahun terakhir gen Z, dengan tahun yang sering dikatakan sebagai orang yang lahir dari tahun 1997 hingga 2012.

Sebagai generasi pertama yang bertumbuh bersama kemajuan teknologi digital portable sejak usia muda, memiliki efek negative dari menghabisakan waktu di depan layar komputer, laptop ataupun gadget, yang sering terjadi pada remaja, dibandingkan anak-anak yang lebih kecil. Sehingga kegiatan fisik yang seharusnya
produktif di usia muda menjadi terhalang dikarenakan pada generasi Z lebih mementingkan prestasi dan karir dibandingkan kesehatan sehingga di era ini banya generasi Z di berbagai negara menderita disabilitas intelektual dan gangguan kejiwaan.

Baca Juga: Filsafat Ilmu Keperawatan: Memahami Cara Pikir Dengan Caring Behaviour

Banyak istilah yang dibuat oleh gen Z dengan keluhan “Sakit Pinggang” dan trend yang dibuat di sosial media dengan istilah “Remaja Jompo” dengan staterpack yang berisikan (minyak angin, koyo, salep counter pain, dll). Sehingga banyak dari generasi Z ini mengeluhkan nyeri pada pingggang ke atas dikarenakan kegiatan yang tidak baik untuk Kesehatan tulang punggung bagian belakang.

Mengenal kebiasaan Gen Z yang mengakibatkan Low Back Pain

Sakit pinggang atau low back pain yang di alami oleh Gen Z pada masa sekarang ini biasanya terjadi dikarenakan tulang belakang terus menerus berada pada posisi yang salah. Gen Z memiliki kebiasaan hidup yang jarang melakukan aktivitas fisik dikarenakan sekarang banyak hal yang dilakukan secara praktis atau
didapatkan secara online sehingga menyebabkan kurangnya aktivitas fisik pada
Gen Z. beberapa gaya hidup atau Habbit pada Gen Z yang kurang tepat yaitu:

1. Duduk Terlalu Lama

Gen Z yang berkembang Bersama teknologi ini sering sekali melakukan kegiatan secara daring menggunakan layer komputer untuk melakukan kegiatan atau pekerjaan sehari-hari dan dibarengi dengan posisi postur tulang belakang yang salah pada saat duduk. Tidak ada salahnya jika melakukan kegiatan yang produktif namun tetap harus dibarengi dengan posisi yang baik seperti duduk yang benar dan tidak
membungkuk, atau terlalu menyender sehingga membuat low back banyak
mendapatkan tekanan yang mengakibatkan punggung belakang menjadi cepat sakit dan pegal-pegal.

2. Kebiasaan Mager (Males Gerak)

Perkembangan teknologi yang cukup pesat membuan gen Z ini menjadi
mageran atau males bergerak. Dikarenakan segala akses sudah didapatkan secara mudah, misalnya jika ingin membeli makanan tidak perluh jalan keluar rumah cukup pesan online, kemudian pekerjaan dilakukan dari rumah atau Work From Home (WFH). Akibatnya otot jadi lemah dan gampang sakit ketika sedikit saja melakukan
aktivitas fisik yang cukup berat. Kebiasaan tersebut membuat otot pinggang menjadi tegang sehingga menyebabkan low back terasa nyeri,
pegal dan sakit.

Beberapa kebiasaan tersebut jika dilakukan terus menerus akan membuat permasalahan Low Back Pain yang akan terus terasa nyeri dan sangat nyeri jika terus di lakukan.

Baca Juga: EDUKAS PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN DIABETES MELITUS

Pencegahan Low Back Pain

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ayu Kesuma Ningtyas

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Kota Medan Kirim 5 Armada Damkar ke Aceh Tamiang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 15:43 WIB

UMP Sumut 2026 Naik 7,9 Persen Kini jadi Rp3.228.971

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:07 WIB
X