Wamen ATR BPN Tekankan Transparansi dan Kepastian Hukum dalam Layanan Pertanahan

photo author
- Rabu, 24 September 2025 | 16:50 WIB
Wamen ATR BPN Ossy Dermawan foto bersama dengan jajaran IPPAT pada seminar Pengwil Jawa Timur IPPAT yang digelar di Dyandra Convention Center Surabaya, Senin (22/9/2025). (Realitasonline.id/Dok)
Wamen ATR BPN Ossy Dermawan foto bersama dengan jajaran IPPAT pada seminar Pengwil Jawa Timur IPPAT yang digelar di Dyandra Convention Center Surabaya, Senin (22/9/2025). (Realitasonline.id/Dok)

Realitasonline.id - Jawa Timur | Wamen ATR BPN Ossy Dermawan menegaskan kolaborasi antara Kementerian ATR BPN dan Ikatan Pejabat Pembuat Akta Tanah (IPPAT) merupakan kunci utama dalam mempercepat transformasi layanan pertanahan di Indonesia.

Hal ini disampaikan Wamen Ossy saat menjadi pembicara kunci dalam Seminar Pengurus Wilayah (Pengwil) Jawa Timur IPPAT yang digelar di Dyandra Convention Center Surabaya, Senin (22/9/2025).

Seminar ini dihadiri 1.000 peserta, terdiri dari 731 anggota IPPAT dan 269 jajaran Kanwil BPN Jatim. Hadir pula Ketua Umum PP IPPAT, Hapendi Harahap, serta Ketua Pengwil Jawa Timur IPPAT, Sri Wahyu Jatmikowati, yang turut memberikan sambutan.

Baca Juga: 886 Koperasi Merah Putih Siap Beroperasi di Sumatera Utara Tahun Ini

Wamen Ossy didampingi oleh Wida Ossy Dermawan, Wakil Pembina Ikatan Istri Karyawan dan Karyawati (Ikawati) ATR/BPN, serta Kepala Kanwil BPN Jatim, Asep Heri, beserta jajaran.

" Kolaborasi antara Kementerian ATR/BPN dan PPAT adalah hal penting untuk mempercepat transformasi layanan pertanahan di Indonesia. Untuk itu, kita harus memastikan tiga hal utama: transparansi, akuntabilitas, dan kepastian hukum, ” ujar Ossy Dermawan.

Wamen Ossy menekankan, ketiga prinsip tersebut menjadi fondasi penting agar kolaborasi yang dibangun tidak hanya mempercepat pelayanan, tetapi juga memastikan kepercayaan publik terhadap pemerintah.

Baca Juga: Program OJK Dapat Dukungan Pemprov Sumut

Menurutnya, layanan pertanahan saat ini tengah memasuki babak baru dengan peralihan dari sistem manual menuju layanan berbasis elektronik yang lebih cepat, transparan dan dapat dipertanggungjawabkan.

Ia juga menyampaikan salam dari Menteri ATR/Kepala BPN, Nusron Wahid, yang menaruh perhatian besar terhadap kerja sama dengan IPPAT, khususnya di era transformasi digital ini.

" PPAT berada di garda terdepan bersama masyarakat. Tidak hanya menjalankan fungsi administratif, tetapi juga memastikan kepastian hukum pertanahan di lapangan, ” tambahnya.

Selain itu, Wamen Ossy mengingatkan pentingnya kekompakan di tubuh organisasi IPPAT. Ia menegaskan bahwa soliditas internal akan mempermudah penyelesaian berbagai tantangan dalam proses transformasi layanan pertanahan.

Baca Juga: DISARPUS Pematangsiantar Gelar Sosialisasi Pelestarian Naskah Kuno

" Kekompakan dan persatuan di organisasi profesi itu mahal harganya. Jika IPPAT bersatu dan memiliki hubungan baik dengan ATR/BPN, segala hal yang masih dalam tahap proses bisa dicarikan solusi, ” jelasnya.

Dalam kesempatan tersebut, Wamen Ossy memberikan apresiasi kepada jajaran IPPAT Jawa Timur serta Kantor Wilayah BPN Provinsi Jawa Timur atas kontribusinya dalam mendukung tertib hukum pertanahan.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ayu Kesuma Ningtyas

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

ATR/BPN Permudah Masyarakat Cek PPAT Digital

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:17 WIB
X