Realitasonline.id | Haval Jolion Hybrid, sebuah produk dari Haval, yang merupakan subbrand dari GWM. Haval dikenal sebagai spesialis SUV Profesional.
Di Indonesia, Haval menawarkan dua model, salah satunya adalah Haval H6 yang setara dengan CR-V dan SUV lainnya, sementara yang ini merupakan model Haval yang paling terjangkau.
Mobil ini berkompetisi di pasar compact SUV bersaing dengan Hyundai Creta, Honda HR-V, Mazda CX-3, Omoda 5, Kia Seltos, dan Yaris Cross.
Mobil ini dikenal dengan nama Suulion, yang merupakan pengucapan lokal. Haval sendiri sempat pimpin pasar SUV di Cina selama bertahun-tahun, bahkan hampir 10 tahun.
Haval Jolion Hybrid menggunakan mesin 1500 cc Naturally Aspirated (NA), bukan turbo seperti yang sering disebutkan di beberapa media.
Mesin ini dipadukan dengan baterai hybrid 1,6 kWh dan sistem transmisi Dedicated Hybrid Transmission (DHT), bukan CVT atau dual-clutch.
Baca Juga: Simak! Modifikasi Toyota Innova Ribon 2022 Tampil Beda dengan Konsep Racing, Terinspirasi Porsche
Sistem transmisi ini dirancang dengan teknologi planetary gear untuk meningkatkan efisiensi kinerja hybrid.
Dari sisi desain, grill depan Haval Jolion cukup besar dengan aksen berlian yang khas. Ada juga lampu depan berbentuk T-shape beraksen biru untuk menandakan bahwa mobil ini merupakan tipe hybrid.
Pilihan warna untuk mobil ini meliputi hitam, putih, abu-abu, serta dua varian biru dan merah. Mobil ini dilengkapi dengan pelek 18 inci/ukuran ban 225/55.
Baca Juga: Mobkas Pajero Sport 2021: Jarak Tempuh 41.000 Kilometer, Simak review singkat dan Spesifikasinya
Haval Jolion diproduksi di pabrik yang sama dengan S-Class dan mobil-mobil Mercedes-Benz lainnya, serta beberapa merek seperti Tank & Ora.
Di sisi samping, ada emblem EVV dan mobil ini memiliki panjang 4,4 meter, menjadikannya lebih besar dibandingkan dengan kompetitornya seperti Honda HR-V.