4. Hindari Menyalakan Mesin dalam Kondisi Diam Terlalu Lama
Kebiasaan menyalakan mesin terlalu lama saat parkir atau menunggu seseorang bisa membuat bahan bakar boros dan oli cepat kotor. Toyota Raize sudah dilengkapi sistem Start/Stop Engine Button yang memudahkan kamu menyalakan mesin hanya saat diperlukan. Bila ingin menjaga suhu kabin, cukup hidupkan AC dalam waktu singkat dan matikan kembali saat tidak dibutuhkan.
5. Periksa Filter Udara Secara Berkala
Filter udara berfungsi menyaring debu agar tidak masuk ke ruang bakar. Jika filter kotor, mesin akan kehilangan tenaga dan pembakaran menjadi tidak efisien. Untuk Raize, sebaiknya bersihkan filter udara setiap 5.000 km dan ganti setiap 20.000 km atau lebih cepat jika sering melewati jalan berdebu. Filter yang bersih membantu aliran udara lancar, membuat akselerasi lebih responsif dan konsumsi bahan bakar lebih hemat.
6. Gunakan Mode Berkendara Sesuai Kondisi Jalan
Toyota Raize memiliki beberapa mode berkendara seperti Eco Mode dan Sport Mode. Eco Mode cocok digunakan di perkotaan atau saat lalu lintas padat karena membantu menjaga efisiensi bahan bakar. Sport Mode digunakan saat butuh tenaga ekstra, misalnya untuk menyalip atau menanjak. Gunakan mode sesuai kebutuhan agar mesin tidak bekerja terlalu keras dan bahan bakar tetap efisien.
Baca Juga: Tips Membersihkan dan Merawat Kolong Toyota Raize agar Bebas Karat dan Tahan Lama
7. Hindari Akselerasi Mendadak dan Rem Tiba-tiba
Gaya berkendara sangat berpengaruh pada umur mesin dan efisiensi bahan bakar. Hindari injakan gas mendadak atau pengereman kasar, terutama pada Raize bermesin turbo. Akselerasi bertahap membantu turbocharger bekerja lebih stabil dan memperpanjang umur komponen. Selain itu, kebiasaan ini juga membuat konsumsi bensin lebih irit dan perjalanan terasa lebih halus.
8. Lakukan Servis Berkala di Bengkel Resmi Toyota
Servis berkala tidak hanya untuk mengganti oli, tapi juga memeriksa kondisi sistem bahan bakar, injektor, busi, dan komponen turbo. Di bengkel resmi Toyota, pemeriksaan dilakukan menggunakan alat diagnostik komputer (Techstream) yang mampu mendeteksi potensi kerusakan sebelum terjadi masalah serius. Jangan menunda servis karena hal kecil seperti injektor kotor atau busi aus bisa menurunkan tenaga mesin secara signifikan.
9. Jaga Kebersihan Ruang Mesin
Membersihkan ruang mesin Raize secara rutin bisa membantu mencegah penumpukan debu yang dapat mengganggu kinerja sensor dan kabel. Namun, hindari menyemprot langsung menggunakan air bertekanan tinggi. Gunakan lap lembap dan cairan pembersih ringan, lalu keringkan dengan baik. Pastikan bagian seperti alternator, aki, dan soket listrik tetap kering untuk menghindari korsleting.
Baca Juga: Cara Tepat Menjaga Interior Toyota Raize agar Tetap Harum, Bersih, dan Nyaman Seperti Baru