TARUTUNG - realitasonline.id | Refocusing anggaran penanganan dan pencegahan covid-19 berdampak bagi keterbatasan penggunaan anggaran.
Bupati Tapanuli Utara Nikson Nababan memahami saran dan perhatian anggota dewan terhadap pemberian honor anggota panitia pemilihan kepala desa untuk lebih diperhatikan.
Terimakasih kepada dewan atas saran dan perhatian terkait pemberian honor panitia pemilihan kepala desa, kata bupati dalam nota jawaban yang disampaikan lewat Sekretaris Daerah (Sekda) Indra Simaremare.
Kamis (16/9) paripurna DPRD di pimpin wakil ketua Reguel Samanjuntak didampingi Fatimah Hutabarat berlangsung dengan agenda jawaban bupati atas pemandangan umum fraksi terhadap nota keuangan Perubahan APBD 2021.
Pada paripurna sebelum, anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Tapanuli Utara di Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mempertanyakan besaran honor Panitia Pemilihan Kepala Desa (PPKD).
Seperti dilansir media, besaran honor panitia pemilihan kepala desa atau PPKD untuk anggota Rp.200.000, dan untuk ketua Rp.300.000 per bulan.
Didepan paripurna, bupati menyampaikan, besaran honor sedemikian, disebabkan keterbatasan anggaran yang dimiliki akibat refocusing anggaran untuk penanganan dan pencegahan covid-19.
