Tamora - Realitasonline.id | Dengan maraknya aksi begal dimana-mana, membikin masyarakat selalu was-was dan waspada, sehingga sasaran warga terhadap seseorang yang dicurigai, tidak lagi mengecek kebenaran, langsung main hajar.
Hal ini juga terjadi di Jalan Lintas Tanjung Morawa - Lubuk Pakam Dusun III Desa Wonosari Kecamatan Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang, Kamis malam (27/7/23), massa warga setempat langsung menghajar seorang pria disangka begal.
Baca Juga: Ribuan Warga Deli Serdang Terinfeksi HIV, Pemkab Didesak Segera Buat Perda AIDS
Informasi diperoleh menyebutkan, peristiwa itu berawal ketika Muhammad Yudi Syaputra (28) tiba- tiba jalan ke tengah jalan. Bersamaan itu Agus Pratama (26) warga Dusun I Desa Pasar Baru Kecamatan Teluk Mengkudu Kabupaten Serdang Bedagai melintas mengendarai sepeda motor.
Agus berusaha mengelak agar tidak menabrak, sehingga membuatnya terjatuh. Kemudian Agus teriak menegur Yudi. Namun Yudi terus berlari ke arah Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum). Warga yang melihat itu, langsung mendatangi Yudi hingga melakukan pemukulan terhadapnya.
Baca Juga: Sat Lantas Polres Batubara Gelar Patroli dan Batuan Sosial
Saat diamuk massa, Yudi teriak kesakitan dan mohon kepada warga sekampung untuk tidak memukulinya. Tidak lama petugas Polsek Tanjung Morawa Jajaran Polresta Deli Serdang tiba ke lokasi kejadian dan mengamankan Yudi dari amukan massa dan selanjutnya membawanya berobat ke Rumah Sakit Rahmad Hidayah.
Kanit Reskrim Polsek Tanjung Morawa Iptu OJ Samosir ketika dikonfirmasi, Jumat (28/7/23) mengatakan, ternyata pria yang dimassa bukan begal, tapi seorang pria yang mengalami gangguan jiwa alias kurang waras.
Baca Juga: Cegah Gangguan Kamtibmas, Polres Padangsidimpuan Aktifkan Patroli Malam
"Agus Pratama sudah buat surat pernyataan tidak melanjutkan perkara itu, sementara yudi sudah babak belur akibat diamukmassa sekampung," jelas Kanit Reskrim via seluler.(zul)
