BMKG Luncurkan Aplikasi Prakiraan Cuaca Terbaik Buat Nelayan Sergai Bahagia

Sergai - Realitasonline.id | Kepala Stasiun BMKG Maritim Belawan Medan Sugiyono memberikan paparan terkait penggunaan aplikasi prakiraan cuaca pada kegiatan Kampanye Keselamatan Pelayaran.

Kampanye Keselamatan Pelayaran tersebut dirangkai dengan kegiatan Hari Perhubungan Nasional 2023 yang diselenggarakan oleh UPP Kelas II Tanjung Beringin di Tanjung Beringin Desa Tebing Tinggi Kecamatan Tanjung Beringin Sergai (Serdang Bedagai) Sumatera Utara, Senin (18/9/2023) kemarin.

Baca Juga: Wali Kota Padangsidimpuan Pimpin Apel Siaga Pendataan KUMKM 2023, Begini Pesannya

Di kegiatan tersebut Sugiyono banyak memberikan pengetahuan tentang pentingnya mengetahui informasi prakiraan cuaca dan pentingnya aplikasi Info BMKG kepada para nelayan untuk keselamatannya.

Kepala Stasiun Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Maritim Belawan Medan Sugiyono mengatakan salah satu tugasnya adalah memberikan layanan informasi terkait cuaca maritim atau cuaca di laut.

Baca Juga: Jelang HUT ke-68 Lalu Lintas Bhayangkara, Ditlantas Polda Sumut Gelar Donor Darah dan Pemeriksaan Kesehatan

"Beberapa waktu yang lalu kami di Pantai Sri Mersing. Kita juga mengadakan sosialisasi pemahaman informasi cuaca maritim. Kami mengundang nelayan di sekitar. Kita berikan edukasi dan pengetahuan tentang bagaimana cara melaut yang aman," ungkap Sugiyono.

"Saya paham bahwa kita ini lahir, besar, tidur di pinggir laut. Jadi kadang-kadang memang kita sudah sebegitu paham terkait dengan kondisi di pesisir laut," ucap Sugiyono.

Baca Juga: Tim Supervisi Polda Sumut Kunjungi Posko Kampung Bebas Narkoba Desa Pertumbukan

Lanjut Sugiyono tetapi sekarang fenomenanya sudah berubah, sudah ada yang namanya pemanasan global, ada iklim yang bergeser.

Sugiyono dihadapan para nelayan, sehingga itu semua mempengaruhi pola tatanan kehidupan kita baik itu cuaca di perairan.

"Oleh sebab itu kami dari BMKG tetap menghargai kepada teman semua yang masih menggunakan cara pendekatan tradisional dalam melihat situasi cuaca," kata Sugiyono.

Baca Juga: Humas PTPN2 Berangkat Umroh Bersama Keluarga

Sugiyono menjelaskan dengan perubahan-perubahan seperti yang dijelaskan tadi, semuanya sudah sebagian besar bergeser, sehingga kita penting untuk belajar dan mengetahui ilmu kemaritiman baik itu cuaca.