Realitasonline.id - Humbahas | Cabang Dinas (Cabdis) Pendidikan Wilayah IX Sumut menggelar Lomba Kompetensi Siswa (LKS) di Kabupaten Tapanuli Utara (Taput) sebagai kompetisi tahunan antar siswa SMK.
Dijelaskan Kacabdis Wilayah IX, Alfred Hasiholan Silalahi pada era globalisasi, persaingan dalam dunia pendidikan semakin ketat. Untuk menghasilkan individu yang berkualitas dan mampu bersaing di kancah global LKS ini dapat mengasah kompetensi siswa.
“Jadi, tidak hanya terbatas pada pengetahuan akademis, tetapi juga meliputi keterampilan praktis, kemampuan berpikir kritis, kreativitas, serta kemampuan beradaptasi dengan perubahan,” katanya, Senin (13/5/2024).
Di samping itu, lanjutnya, siswa harus menyadari pentingnya pengembangan kompetensi, LKS menjadi wadah yang efektif guna meningkatkan kualitas pendidikan.
“Lomba ini tidak hanya memotivasi siswa untuk meraih prestasi, tetapi juga mendorong mereka untuk mengembangkan potensi diri secara optimal. Dalam konteks, LKS menjadi platform yang ideal untuk mengevaluasi kemampuan siswa secara holistik," jelas Alfred.
Baca Juga: Warga Abdya di Jakarta Apresiasi Kinerja Pj Bupati Darmansah Karena Kondisi Politik Kondusif
"Dengan mengikuti lomba ini, siswa tidak hanya dapat mengasah kemampuan akademisnya, tetapi juga memiliki kesempatan untuk mengembangkan keterampilan sosial, kepemimpinan, serta kolaborasi,” imbuh Alfred.
Lanjutnya lagi, dengan pendekatan yang inklusif dan komprehensif dalam LKS, diharapkan dapat tercipta generasi yang siap menghadapi tantangan masa depan.
Oleh karena itu, lomba ini menjadi sebuah ajang yang strategis dalam mempersiapkan siswa menjadi individu yang kompeten dan berdaya saing tinggi di tengah dinamika masyarakat global.
“LKS tidak hanya menjadi ajang untuk meraih prestasi semata, tetapi juga sebagai bagian dari integral upaya meningkatkan kualitas pendidikan secara menyeluruh. Kalau teknis lomba, kita tetap mempedomani pedoman LKS menengah kejuruan,” jelasnya.
