Sibolga - Realitasonline.id | Sejumlah Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lapas Kelas IIA Sibolga di tes urine. Hal tersebut rutin dilakukan setiap minggunya.
Kegiatan itu sesuai instruksi Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Sibolga, Indra Kesuma kepada jajaran KPLP dan Adm. Keamanan dan ketertiban (Kamtib).
"Tes urine yang dilakukan bagi Warga Binaan rutin dilaksanakan setiap minggunya. Dengan memilih secara acak warga binaan dan mengambil sampel urine dengan alat tes oleh petugas klinik Lapas Sibolga," kata Indra kepada wartawan melalui pers relisnya, Rabu (21/6/2023).
Baca Juga: Jamaah Indonesia Dapat Fasiltas Tambahan Mobil Golf Bantu Mobilitas di Mina
Adapun tujuan dilakukannya tes urine untuk memastikan bahwa tidak ada penyalahgunaan narkoba di dalam lapas, yang bersih dari narkoba.
Sebagaimana komitmen bersama dalam Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN).
Menurut Indra Kusuma, Lapas Sibolga terus melakukan deteksi dini terhadap gangguan keamanan dan ketertiban.
Baca Juga: Sambut HUT Bhayangkara, Polres Tapsel Distribusikan 1500 Paket Bansos untuk Masyarakat
Salah satunya dengan melakukan penggeledahan/razia barang-barang terlarang dan tes urine yang rutin setiap minggunya dilakukan.
Baca Juga: Sambut HUT Bhayangkara, Polres Tapsel Berbagi Sembako dan Bersihkan Rumah Ibadah
"Kita tidak akan memberi toleransi terhadap warga binaan yang terlibat narkoba dan melakukan pelanggaran, bahkan petugas sekalipun apabila terbukti terlibat maka akan kita tindak tegas sesuai peraturan yang berlaku," tegasnya.
Dari hasil pemeriksaan tes urine yang telah dilakukan terhadap warga binaan Lapas Sibolga pada hari ini tidak ada WBP yang terindikasi menggunakan narkoba.
Kegiatan yang berlangsung kurang lebih satu jam ini berjalan lancar,aman tertib dan kondusif.
Baca Juga: Sambut HUT Bhayangkara, Polres Tapsel Distribusikan 1500 Paket Bansos untuk Masyarakat
