Realitasonline.id | ACEH TENGGARA - Sejumlah tamu PON XXI 2024 Aceh-Sumut yang masuk ke wilayah Kabupaten Aceh Tenggara keluhkan kondisi jalan nasional.
Seperti diketahui, dari perbatasan Aceh-Sumatra Utara tepatnya di Lawe Pakam Desa Pintu Alas Kecamatan Babul Makmur telihat kondisi jalan bertaburan lubang banyak ditemukan.
Jalan Nasional ini di bawah penanganan Balai Pemeliharaan Jalan Nasional (BPJN) Aceh, kemudian sub bidang penanganan jalan nasional di Aceh Tenggara itu langsung di bawah tangungjawab pejabat pembuatan komitmen (PPK) 35.
Baca Juga: Soal Pekerjaan Proyek, Ini Penjelasan Kepala BAPPEDA Pemko Binjai
Namun penanganan yang dilakukan oleh BPJN Aceh itu terkesan asal-asalan. Pasalnya, sejumlah tamu PON XXI Aceh-Sumut yang melintasi jalan nasional mengeluh dengan banyaknya lubang sepanjang ruas jalan nasional.
"Jalan nasional di Kabupaten Aceh Tenggara terkesan tak ada pemeliharaan oleh BPJN Aceh sehingga saat ini banyak lubang pada jalan nasional yang sangat rawan dengan kecelakaan bagi penguna yang hendak melintas kata salah seorang tamu PON Aceh-Sumut yang tidak mau namanya disebut kepada realitasonline.id pada Sabtu (31/08/2024).
Diungkapkannya, jujur sebagai tamu yang datang ke wilayah Aceh Tenggara merasa sangat kecewa dengan kondisi jalan nasional, kondisi jalan nasional di Aceh Tenggara ternyata tidak dalam keadaan baik-baik, terlihat mulai dari perbatasan Sumatra Utara hingga wilayah Aceh Tenggara.
Baca Juga: Sekarang Gadai Emas Lewat BSI Agen Sudah Bisa, Begini Caranya
"Kami tidak pernah membayangkan, kondisi jalan di Aceh Tenggara seperti saat ini," katanya seraya menambahkan Aceh memiliki
Dana otonomi khusus bersumber dari APBN.
Namun pada kenyataannya, kondisi jalan nasional di wilayah Aceh Tenggara terkesan belum tersentuh. Jalan nasional di wilayah Aceh Tenggara belum merdeka dari elit pejabatnya.
Menurut sumber, keseriusan pemerintah di Aceh untuk pemeliharaan jalan Nasional di Aceh Tenggara masih minim.
Padahal dana yang di alokasi pemerintah pusat tidak sedikit untuk jalan Nasional itu. Dana itu kemana? sebut sumber dengan kecewa.
Di tempat terpisah, PPK 35 Jaya saat dikonfirmasi realitasonline.id melalui whatsapp terkait hal itu, namun hingga berita ini dilansir belum bisa memberikan keterangan (sd).
Photo. Kondisi Jalan Nasional di Wilayah Aceh Tenggara di Desa Rikit Bur, hingga kini masih memprihatinkan. realitasonline.id (Dok).
