ASAHAN - realitasonline.id | Jalan penghubung tiga dusun di Desa Bangun Sari Kabupaten Asahan kondisinya rusak parah bak 'kubangan kerbau', terutama disaat musim hujan, sehingga warga masyarakat mengalami kesulitan saat melintasi jalan tersebut.
Kerusakan jalan penghubung tiga dusun tersebut, mulai dari dusun 7 menuju dusun 8 dan juga dusun 9, membuat sekitar 300 kepala rumah tangga berharap keseriusan Pemkab (Pemerintah kabupaten) Asahan dipimpin H Surya dan wakilnya Taufik ZA melakukan perbaikan.
Seperti diakui warga setempat L Sitanggang, kondisi jalan penghubung yang ada di dusun 7 - dusun 9 sudah cukup lama rusak parah, padahal Akhir 2021 ada diperbaiki pada beberapa meter.
"Tiga dusun ini sepertinya luput dari perhatian pemerintah juga pemimpin Desa Bangun Sari. Dibanding dusun lainnya jalan kami paling memprihatinkan, meski di Akhir 2021 ada beberapa meter diperbaiki. Jalan ini kurang lebih 1 km satu-satunya lalu lintas kami setiap hari," ujar Sitanggang, Minggu (22/01/2023).
Kepala Desa Bangun Sari, Poniman mengatakan ada beberapa titik telah diperbaiki, tapi tidak mampu memperbaiki seluruhnya, kalau hanya menggunakan Dana Desa, sehingga perlu dukungan dari Pemkab Asahan.
"Mengharapkan dana desa, kami tidak mampu memperbaiki sekaligus, karena harus berbagi dengan dusun lainnya. Kami berharap Pemkab bisa memperhatikan tiga dusun ini dan Bupati Asahan sudah janji akan menyelesaikan perbaikan jalan di tiga dusun itu," katanya melalui telepon seluler.
Poniman juga mengatakan, beberapa waktu lalu Bupati Asahan Surya diwakili wakil Bupati Taufik, telah melihat kondisi jalan di tiga dusun Kampung Talungjoring dan berjanji akan memperbaiki badan jalan itu.
