Labuhanbatu - Realitasonline.id | Lahan sawit seluas 7 hektare di Dusun 2 Desa Sidomulyo Bilahilir Labuhanbatu Sumatera Utara Sabtu 5 Agustus 2023 terbakar.
Sampai berita ini ditayangkan tim bahu membahu memadamkan kobaran api pada lahan sawit yang terbakar agar api tidak semakin menjalar.
Bersama warga setempat, personil Polsek Bilahilir, Danramil 09/NL, perusahaan perkebunan Socfindo dan PT Hari Sawit Jaya ikut memadamkan api.
Baca Juga: Begini Penjelasan Pertamina Dihadapan DPRD Medan Soal Kelangkaan Gas LPG 3 Kg
Asap tebal yang timbul dari sumber api menyelimuti areal lahan sawit yang terbakar. Sehingga asap tebal itu pun membuat mata terasa perih.
Api tak hanya membakar lahan sawit dan rumput kering, namun rumput yang masih hijau ikut dilalap si jago merah. Diduga asal api dari gesekan dahan kering karena saat ini cuaca panas ekstrim menerpa Labuhanbatu.
Sementara itu Kepala Desa Sidomulyo Abdullah Nasution ketika dihubungi lewat selularnya, Sabtu (5/8/2023) siang, membenar kejadian tersebut.
Dijelaskannya lahan sawit itu milik warga seluas 7 hektar terbakar. Petugas Pemadaman Kebakaran dibantu warga dan personil Polsek Bilahilir, juga Danramil 09/NL, PT Socfindo dan PT HSJ.
Baca Juga: Ifki Mukarami Gabung Persiraja, Warga Tangantangan Abdya Beri Apresiasi
Kepala Desa Abdullah menyebut tidak mengetahui entah darimana asalnya api. Bisa jadi karena ini musim kemarau dan udara sangat panas.
Namun pihaknya lebih fokus memadamkan api agar segera dapat dijinakkan. "Lebih fokus memadamkan api, saat ini api sudah dapat dijinakkan, Pak!” ujarnya diujung telepon genggamnya.
Manejer PT Socfindo Fahkry Zein ketika dihubungi kepada wartawan mengatakan pihaknya turut membantu memadamkan api dengan 2 peralatan pemadam kebakaran, excavator serta karyawan.
Baca Juga: Sengketa Akun Media Sosial Perusahaan Pers Diselesaikan di Dewan Pers
