Realitasonlie.id - Siantar | Kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-122 TA 2024 Kodim 0207/Simalungun di Kelurahan Tanjung Pinggir Kecamatan Siantar Martoba memasuki hari ke-6, menurunkan alat berat membuka dan pengerasan jalan guna mempercepat pekerjaan fisik.
Pembangunan infrastruktur jalan Rindung - Jalan Suka Mulia sepanjang 1,8 Km lebar 4 meter harus tuntas dikerjakan 30 hari (2-31 Oktober 3024). Disamping pembangunan sarana umum lainnya dalam rangka percepatan pembangunan daerah untuk kepentingan masyarakat.
Demikian dikatakan Pasiter Kodim 0207/Simalungun Kapten Inf Carles B. Tarigan sebagai Kordinator lapangan dalam kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-122 Tahun 2024, Senin (7/10/2024).
Baca Juga: Proyek Pengerasan Jalan Anggaran DD Senilai Rp138 Juta di Secanggang Langkat Diduga Asal Jadi
"Alat berat membantu pekerjaan TMMD untuk menggilas batu pemadatan jalan sehingga pekerjaan dapat terlaksana sesuai waktu yang telah ditetapkan," kata Pasiter.
Kerja keras personil Satuan Tugas (Satgas) TMMD menjadi bhakti dan kepedulian TNI kepada masyarakat. Sesuai dengan tema kegiatan TMMD "Darma Bakti TMMD Mewujudkan Percepatan Pembangunan Di wilayah," terang Tarigan.
Ke depan, pemanfaatan jalan yang dibangun melalui TMMD dapat bermanfaat untuk masyarakat luas khususnya masyarakat Kelurahan Tanjung Pinggir Kecamatan Siantar Martoba Kota Pematangsiantar. Memberikan perubahan positif untuk kemajuan desa dan meningkatkan perekonomian daerah.
Baca Juga: 20 Tahun Menyerupai Kubangan Kerbau, Haji Mukhlis Bantu Pengerasan Jalan Desa 700 Meter di Bireuen
"Semoga pembangunan ini menjadi jalan bagi masyarakat yang dampaknya dapat meningkatkan kesejahteraan," harapnya.
Salah seorang warga Kelurahan Tanjung Pinggir br Simanjuntak mengaku sangat senang atas pembangunan di dekat rumahnya. Jalan Rindung selama ini katanya, sangat rusak dan sulit dilalui.
Namun melalui TMMD,Jalan Rindung dibuka dan diaspal sampai bisa menghubungkan dengan Jalan Suka Mulia. Tentu saja hal ini merupakan kemajuan di Kelurahan Tanjung Pinggir.
Baca Juga: Pengerasan Jalan di Desa Lobu Rampah Diduga Tidak Tepat Sasaran
"Kami, warga merasa senang karena jalan dibuka dan dibangun sebagai akses penghubung. Nantinya, jalan ini akan mempermudah kami khususnya dalam transportasi. Jalan mudah dilalui dengan sepeda motor dan juga mobil. Terima kasih bapak bapak Tentara," katanya.
Memasuki hari ke-6 TMMD, pekerjaan di lapangan sudah terlihat banyak kemajuan. Dengan semangat tinggi, para personil tetap bekerja keras meski Cuaca kurang mendukung karena seringnya hujan. Dibantu alat berat sebagai sarana pendukung percepatan pekerjaan pembuatan jalan. (RH)
