Labuhanbatu - Realitasonline.id | Sedikitnya 4 balita tergolong stunting di Desa Sei Nahodaris Kecamatan Panai Tengah Kabupaten Labuhanbatu, menjadi perhatian TPPS (Tim Percepatan Penurunan Stunting) kabupaten tersebut, sehingga dikunjungi Wakil Bupati Labuhanbatu Hj Ellya Rosa Siregar, Senin (5/6/2023).
Kunjungan tim dari Wakil Bupati Labuhanbatu tersebut, sebagai bentuk upaya Pemkab mencegah, menanggulangi dan memberikan perhatian penuh terhadap balita berstatus stunting agar memperoleh kesehatan setara.
Ellya Rosa mengatakan, stunting salah satu permasalahan memerlukan perhatian khusus, untuk penanganan dan pencegahanya, pemerintah harus serius mengatasi, karena stunting merupakan hambatan bagi balita untuk tumbuh kembang dengan baik.
Kepada stakeholder terkait, Wabup berpesan untuk selalu memperhatikan lingkungan masyarakat sekitar binaannya, terutama kebersihan, makanan dan pola hidup sehat hingga PHBS. "Perhatikan lingkungan sekitar tempat saudara bekerja, jangan bosan himbau masyarakat untuk selalu memakan makanan bergizi dan menjaga kebersihan lingkungannya" ucap Wabup.
Masyarakat juga dihimbau agar memperhatikan kebutuhan gizi, makan-makanan sehat. Biasakan hidup bersih, khususnya ibu hamil agar rutin periksa kandungan, sejak kehamilan muda ke posyandu, guna mencegah kemungkinan besar terjadinya stunting.
Kepala Puskesmas Panai Tengah Irma Suryani melalui Bidan Desa Sei Nahodaris Farida Wati menyebutkan, kondisi NFT (1,5) Balita berstatus stunting, hingga kini dalam pantauan Puskesmas Panai Tengah. Susu dan makanan gizi tambahan juga selalu diberikan.
Baca Juga: Terkuak, Soal Hubungan tak Baik dengan Ijeck, Jawaban Gubernur Edy Rahmayadi di Luar Dugaan
"Kami akan terus memantau perkembangan kesehatan mereka hingga mereka dinyatakan sehat. Pemeriksaan fisik dan kesehatan juga kita lakukan,"ungkapnya.
Sementara salah satu orang tua balita Amrizal Tanjung mengucapkan terimakasih atas kunjungan Wakil Bupati Labuhanbatu, Puskesmas dan Pemerintah Kecamatan Panai Tengah selama ini telah membantu dan memberikan perhatian ke anaknya.
"Saya merasa terbantu dengan perhatian dan bantuan dari Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu kepada anak saya, mulai dari perawatan, makanan dan susunya mereka berikan,"ucap Amrizal.
Baca Juga: Begini Tata Cara Pembagian Daging Kurban Menurut Syariat Islam, Jangan Tinggalkan 3 Jenis Orang ini
Disaat kunjungan itu, TPPS Labuhanbatu terdiri dari Wakil Bupati, Bappeda dan Dinas Kesehatan memberikan bantuan sembako, susu dan makanan gizi tambahan.
Turut mendampingi Wakil Bupati di lokasi, Asisten Pemerintahan dan Kesra Drs. Sarimpunan Ritonga, Sekjen DP2KB Faoma Liana Dachi, JF Perencanaan Bappeda Nova Lindawati Ginting, S.ST, Kasi Kesga Neilil Amal, Kasi Kesling Dinas Kesehatan Ningsih, Camat Panai Tengah Amran, Kades Sei Nahodaris Nuriadi, Kapus Panai Tengah Irma Suryani, Satgas Stunting Syarial Batubara, Wakapolsek Panai Tengah IPTU Naryo, Babinsa Sertu T. Tampubolon, aparatur Desa Sei Nahodaris.(RS)
Artikel Terkait
Polres Tapsel Beri Dukungan PIN Polio Pada Balita
Tekan Stunting, Bhabinkamtibmas Polsek Batunadua Bagikan Susu Kepada Balita
Reses di Tapsel, Syamsul Qamar Anggota DPRD Sumut, Bawa Makanan Bergizi Untuk Balita
Program Wali Kota Bobby Nasution Berhasil Turunkan Angka Balita Stunting, Ini Kiat Dinkes Medan
Balita Peroleh Tali Asih 100 Paket Cegah Stunting di Padang Sidempuan